Kayu Angin |
Nama Ilmiah : Usnea barbata Fries
Familia : Usneaceae
Nama lain : Jenggot resi, rasuk angin, janggut rabion, tain urep, gori ma iho, Tahi angin (Sumatra), Kayu angin (Jawa), Janggutan resi (Nusa Tenggara), Tahi angin, tai anging (Sulawesi).
Morfologi Tumbuhan
Kayu angin bukanlah termasuk tumbuhan tinggi, tetapi termasuk sejenis LUMUT, yang hidup menggantung pada ranting pohon namun tunbuhan ini dia tidak mengambil makanan dari Induk Semangnya (disebut Epiphyt)
Bentuk seperti jenggot menggantung seperti cemara, berwarna hijau putih keabuan. Untuk hidupnya memerlukan kelembaban yang cukup tinggi.
Tempat Hidup
Kayu angin tumbuh pada ketinggian di atas 1.000 m dpl. Hidupnya bergantung pada pohon inang ( pohon besar dengan kelembaban tinggi ) tetapi tidak merugikan, bentuknya mirip benang berwarna hijau kelabu atau putih keabu-abuan, dapat mencapai tinggi 30 cm, dan posisinya menjuntai. Umumnya terdapat di daerah berhawa dingin atau di pegunungan.
Kandungan Kimia
Asam usnin,asam barbotolat,asam usnetin,asam barbatin
Manfaat Kayu Angin :
Biasa digunakan sebagai
- pegal-pegal
- mencret
- disentri.
- obat masuk angin
- sariawan
- peluruh air seni
- batuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar